OLEH: Stanislaus Bandut,S.Pd
Gambar oleh AlbertoLuccaroni dari PixabayDunia tengah dihebohkan oleh terjadinya situasi perang antara Palestina dan Israel. Isu agama dalam konflik palestina dan Israel menjadi bagian topik perbincangan diindonesiakan. Sebagian masyarakat Indonesia menganggap bawasanya perang tersebut merupakan perang agama antara muslim dan yahudi. Hal tersebut bukan tanpa sebab, tanggapan seperti itu terjadi karena banyaknya berita yang beredar dimasyarakat luas, seperti berita mengenai dukungan Indonesia terhadap palestina. Indonesia mengusulkan agar Organisasi kerjasama islam (OKI) segara membahas masalah konflik Israel dan palestina.
Kita ketahui bersama bahwa negara Indonesia merupakan negara dengan mayoritas warganya beragama islam. Dan konflik yang terjadi sekarang adalah konflik antara palestina yang mayoritas warganya juga beragama islam dengan Israel yang mayoritas warganya beragama yahudi.
Dari banyaknya berita yang yang beredar dimasyarakat
tersebut, sebagian besar masyarakat dan juga para elit politik Indonesia mengumandangkan
dukunganya terhadap palestina dan saya belum pernah mendengarkan berita
dukungan dari masyarakat Indonesia untuk Israel, tentu hal inilah yang
menimbulkan spekulasi masyarakat bahwa, perang antara Israel dan palestina merupakan
perang agama.
Lalu yang menjadi pertanyaanya adalah apakah konflik
antara palestina dan Israel merupakan konflik agama?
Menurut pandangan saya secara pribadi berdasarkan artikel-artikel
yang pernah saya baca, bawasannya konflik antara palestina dan Israel merupakan
konflik politik yang diakibatkan karena perebutan wilayah yaitu kota yerusalem.
Kota yerusalem dianggap sebagi kota suci oleh kedua negara ini. Jadi konflik
antara palestina dan Israel bukan konflik agama tetapi konflik politik.
"Semoga Bermanfaat"
